Rabu, 07 Januari 2009

Setup Windows Server 2003 - Bagian 1

Artikel ini adalah tutorial singkat mengenai instalasi Windows Server 2003 ke komputer PC untuk digunakan dalam sistem Voucha II. Jika Anda menggunakan server built-up seperti IBM xSeries atau Dell PowerEdge, anda harus baca manual instalasi yang disertakan bersama server tersebut. Instalasi ini dapat diterapkan pada :
1. Windows Server 2003 x86
2. Windows Server 2003 x86 Service Pack 1
3. Windows Server 2003 x86 R2
4. Windows Server 2003 x86 Service Pack 2
Instalasi Windows Server 2003 hampir mirip dengan instalasi Windows XP dan sama mudahnya. Hal-hal yang perlu Anda siapkan:
1. CD/DVD instalasi Windows Server 2003 (Enterprise Edition)
2. CD/DVD driver untuk motherboard, video card, sound card, ethernet card, dll.
3. PC dengan RAM minimum 256 (disarankan 512MB atau lebih), hardisk 20GB (disarankan 40GB atau lebih), video card true-color dengan resolusi 1024×768.
Baiklah mari kita mulai:
Boot komputer dengan CD Windows Server 2003
Atur konfigurasi BIOS agar melakukan boot ke CD/DVD ROM. Masukkan CD/DVD Windows Server 2003. Anda akan mendapatkan layar selamat datang di setup Windows Server 2003.

Tekan tombol ‘ENTER’ di keyboard. Anda akan menuju ke layar EULA





Tekan ‘F8′ di keyboard untuk persetujuan lisensi Windows Server 2003.

Membuat Partisi

Jika hardisk Anda masih kosong, anda harus membuat partisi untuk sistem Windows Server 2003. Tekan ‘C’ untuk membuat partisi dan masukkan ukuran partisi yang dibutuhkan, misal 10000MB (1GB).


Jika sudah selesai, tekan ‘ENTER’.
Format partisi tersebut dengan filesystem NTFS dengan metode quickformat.


Tekan ‘ENTER’. Windows Server 2003 Setup memformat partisi hardisk Anda.


Setelah format selesai, Windows Server 2003 Setup meng-copy file-file ke partisi Windows.



Setelah selesai, Windows Server 2003 Setup akan me-restart komputer dan boot ulang


Windows Server Setup GUI



Tunggu beberapa saat sampai muncul Wizard berikut:



Pilih ‘Customize’, dan lakukan setting seperti screen di bawah ini.



Klik ‘OK’, kembali ke layar sebelumnya dan klik ‘Next’.



Isi dengan Nama Anda dan Nama Perusahaan Anda. Kemudian klik ‘Next’.



Isi dengan CD key Windows Server 2003 yang disertakan bersama CD Windows Server 2003. Klik ‘Next’



Pilih Licensing Mode ‘Per Server’ dan isi dengan jumlah koneksi yang dibutuhkan. Klik ‘Next’.



Isi ‘Computer Name’ dan password untuk Administrator. Klik ‘Next’.



Pilih ‘Time Zone’ dengan (GMT +07:00 ) Bangkok, Hanoi, Jakarta. Klik ‘Next’. Setup akan melakukan instalasi Network.





PIlih ‘Custom settings’ dan klik ‘Next’.



Pilih komponen ‘Internet Protocol (TCP/IP)’ dan klik ‘Properties’.



Isi ‘IP address’, ‘Subnet mask:’, ‘Default gateway:’ sesuai konfigurasi network Anda. Klik ‘OK’. Kemudian klik ‘Next’.



Isi nama Workgroup yang diinginkan, misalnya : ‘VOUCHA’. dan klik ‘Next’.



Setup mencopy file-file komponen ke partisi Windows. Setelah itu Setup akan melakukan restart dan boot ulang komputer Anda.



Selamat, Anda berhasil melakukan instalasi Windows Server 2003!
Technorati Tags: windows-server-2003




Setup Windows Server 2003 - Bagian 2

Pada Setup Windows Server 2003 - Bagian 1, kita telah melakukan instalasi Windows Server 2003 dengan konfigurasi standar. Beberapa konfigurasi lainnya masih harus dicustomize agar sesuai dengan kebutuhan sistem yang diharapkan.
Pada bagian ke-2 ini, kita akan melakukan instalasi beberapa komponen tambahan yang diperlukan dan melakukan beberapa konfigurasi minimum untuk Windows Server 2003.
Instalasi Windows Server 2003 Service Pack 2
1. Masukkan CD Windows Server 2003 Service Pack 2
2. Jika Autorun tidak aktif, jalankan melalui menu Start.
Caranya:
1. Klik ‘Start’->’Run
2. Klik ‘Browse’. Pilih lokasi CD-ROM, dan pilih file ‘SRSP2.CMD’
3. Setup akan mengekstrak file-file instalasi dan menampilkan kotak dialog seperti berikut.



4. Klik ‘Next’ dan lanjutkan sampai selesai.
5. Restart


Instalasi Driver
Anda harus melakukan instalasi driver-driver hardware di komputer dengan CD/DVD instalasi hardware bersangkutan. Jika driver untuk Windows Server 2003 tidak ditemukan, coba dengan driver untuk Windows XP atau download dari website vendor bersangkutan.
Instalasi Internet Information Service (IIS)
1. Jalankan ‘Add or Remove Programs’ dari Control Panel
2. Klik button ‘Add/Remove Windows Components’
3. Double click ‘Application Server’



4. Double click ‘Internet Information Service (IIS)’



5. Pilih ‘File Transfer Protocol (FTP) Service’


6. Klik OK.

Membuat Partisi
Partisi untuk dokumen, database, dan file-file temporer sebaiknya dipisah. Untuk membuat partisi di Windows Server 2003, ikuti langkah berikut:
1. Jalankan ‘Control Panel’->’Administrative Tools’->’Computer Management’
2. Pilih ‘Disk Management’


3. Klik ‘Disk 0′ pada daftar disk dan klik kanan.
4. Pilih ‘New Partition’
5. Pilih ‘Extended Partition’, isi ukuran partisi yang dibutuhkan dan klik ‘Next’
6. Pilih filesystem ‘NTFS’.
7. Ulangi langkah 1-6 untuk partisi yang lain.

Membuat User Account
Anda harus membuat user account khusus untuk pemakaian biasa dan jangan gunakan account Administrator. Gunakan account Administrator jika diperlukan, misalnya instalasi software atau hardware.
1. Jalankan ‘Control Panel’->’Administrative Tools’->’Computer Management’
2. Pilih ‘Local Users and Groups’



3. Pilih ‘Users’
4. Klik kanan di daftar user dan pilih ‘New User’
5. Isi dengan nama user yang Anda inginkan.



6. Klik ‘Create’
Selamat, Windows Server 2003 telah siap digunakan sebagai Server. Untuk menggunakan Voucha II, Anda perlu melakukan instalasi Microsoft SQL Server 2000 dan Microsoft SQL Server 2000 - Service Pack 4.
Technorati Tags: windows-server-2003

Read More......

Senin, 27 Oktober 2008

installasi SAMBA pada Ubuntu

1. Pengenalan
SMB (Server Message Block), adalah protokol untuk sharing file dimana menggunakan nama komputer dan tipe numerik untuk membuat nama dari NetBIOS (Network Basic Input/Ouput System).

2. Instalasi Samba
Download paket samba dari http://www.samba.org, lalu compile dengan smbmount, tentukan dimana akan menyimpan manual direktori $MANPATH. Keadaan awal file smb.conf berada di /usr/local/samba/lib/dan file password di /usr/local/samba/private/ .

$ cd samba-2.2.3a/source
$ ./configure –with-smbmount –mandir=/usr/man
$ make# make install
$ cd ../..

3. Konfigurasi Samba

Beberapa bagian konfigurasi yang perlu di perhatikan,

log level = 1

file log diperlukan untuk memantau koneksi apa saja yang terjadi, juga bila terjadi gangguan dapat dengan mudah menganalisa. Para developer biasanya lebih suka menggunakan log level = 10.


log file = /var/adm/samba/service-%S.log
log file = /var/adm/samba/user-%u.log
log file = /var/adm/samba/machine-%m.log

interfaces = 192.168.0.0/16 127.0.0.1
bind interfaces only = Yes

Hal ini dilakukan agar samba hanya melayani dalam lingkup localnet saja, hal ini sangat mengurangi resiko keamanan jika host anda memiliki IP Public di internet.

encrypt passwords = Yes

Untuk klien yang menggunakan sistem operasi windows terlebih dahulu di setting lagi agar dapat menggunakan enkripsi password.

password level = 8
username level = 8

Nilai 8 untuk memastikan jika uppercase dan lowercase untuk username dan password tidak menjadi masalah.

log file = /var/log/samba/%m.log
debug level = 1
Simpan file log dalam direktori tertentu. Selalu jalankan debug pada level 1 jika anda ingin mengetahui apa yang sedang terjadi pada samba, level 3 diperlukan jika anda ingin mengetahui informasi yang lebih lengkap, dan level 10 diperlukan jika anda seorang developer samba. Variabel %m digunakan untuk nama komputer dari mesin klien.

time server = Yes

Sinkronisasi waktu untuk klien.

socket options = TCP_NODELAY IPTOS_LOWDELAY
SO_KEEPALIVE SO_RCVBUF=4096 SO_SNDBUF=8192

Optimisasi soket. Buatlah suatu file misalnya “dd if=/dev/zero of=testfile count=1024 bs=1024″, kemudian disable program antivirus, restart samba, lalu ambil fie tersebut dan copy kan ke server, berapa lama waktu yang dibutuhkan (SO RCVBUF). Restart samba kemudian copy kembali file tersebut ke workstation, waktu yang dihasilkan merupakan (SO_SNDBUFF).

logon script = %G.bat
domain logons = Yes
os level = 40
lm announce = False
dns proxy = No
wins support = Yes
invalid users = root @wheel
hide unreadable = Yes
hide files = /example.txt/*.bad/
veto files = /*.exe/*.com/*.vbs/*.chm/riched20.dll/*.
{*}/lost+found/
veto oplock files = /*.mdb/*.MDB/


[homes]
comment = “%S Home Directory”
username = %S
writable = yes
create mask = 0600
directory mask = 0700only user = Yes
browseable = No


[sample]
path = /example/sample1
valid users = +usergroup
force group = +usergroup
writable = yes
create mask = 0660
directory mask = 0770

[netlogon]
path = /example/netlogon
admin users = sam
write list = sam






Read More......

Installasi LAMP pada Ubuntu

Cara instalasi Lamp server Ubuntu pertama:
- Siapkan CD ubuntu 7.04 server
KEDUA:
Pilih Bahasa yang akan digunakan
KETIGA :
Pilih Lokasi bahasa yang akan digunakan
KEEMPAT :
Jika anda ingin mendeteksi keyboard maka pilih yes, tetapi jika tidak pilih no saja
KELIMA:
Pilih Origin keyboard kemudian tekan “enter”

KE ENAM :
Pilih loyoutkeyboard keudian tekan “enter”
KE TUJUH :
Mendeteksi perangkat keras cd-romKE
DELAPAN:
Masukan hosaname untuk system sebagai contohnya “ubuntulamp”
KE SEMBILAN:
menditeksi file-file system
SEPULUH :
Ada tiga pilihan
-Pertama “guided - use entire disk” yaitu menggunakan seluruh kapasitas hdd
- Kedua ” guided -use enteri disk and set up LVM” yait menggunakan seluruhkapasitas hdd sekaligus setup LVM nya
- Ketiga “manual” yaitu menggunakan partisi manual!perhatian seluruh data akan dihapus

SEBELAS ;
Memulai pebuatan Partisi “yes”
DUABELAS;
Configurasi waktu jika sesuai utcpilih yes, jika tidak pilih no
TIGABELAS ;
Anda perlu untuk mengisi fullname untuk pengguna sebagai contohnya “administrator” kemudian tekan “enter”
username untuk Account
kemudian kata Sandi
Confirmasi kata sandi kembali
Installasi system base
EMPAT BELAS ;
Pilih Lamp server karena kita akan melakukan
installasi lamp server
!installasi software
Installasi GRUB boot
Installasi telah selesai dan berjalan dengan lancar untuk melnjutkan pilih “Continue”
Setelah restart kemudian anda login dengan username yang anda buat tadi Itu tadi adalah cara installasi Lamp server di Ubuntu 7.04
semoga bermanfaat



Read More......

TUTORIAL INSTALASI JOOMLA DI UBUNTU

Instal Joomla di Ubuntu 7.10

1. instalasi LAMPsystem > administration > sypnatic package manajer > edit > mark packages by task… > tandai LAMP server > ok > applyberhasil install LAMP
2. masuk ke terminal
ubuntu@ubuntu:~$ su
Password:
root@ubuntu:/home/ubuntu# cd /var/wwwroot@ubuntu:/var/www# mkdir backtrack
root@ubuntu:/home/ubuntu/Desktop# tar -xzvf Joomla_1.5.2-Stable-Full_Package.tar.gz -C /var/www/backtrack
root@ubuntu:/var/www# chmod 777 -R backtrackberhasil instalasi joomla 1.5.2 di ubuntu 7.10buka browser (MFF): http://localhost/backtrack/installation/index.php

3. instalasi joomla
1 : Language
2 : Pre-installation Check
3 : License
4 : Database
5 : FTP Configuration
6 : Configuration
7 : Finish
4. di terminal
root@ubuntu:/var/www# cd backtrack
root@ubuntu:/var/www/backtrack# rm -r installation/selamat mencoba, KKS (Koreksi Kalau Salah) = CMIIW

Read More......

TUTORIAL INSTALASI WORDPRESS DI UBUNTU

Cara instalasi wordpress di ubuntu

# apt-get install libmysqlclient15-dev
# apt-get install libphp-adodb
# apt-get install libgd2-xpm libgd2-xpm-dev
# apt-get install php5-mysql
# apt-get install php5-gd
# apt-get install php5-curl
# apt-get install php-image-graph php-image-canvas php-pear
# cp wordpress-2.1.1.tar.gz /var/www/
# cd /var/www
# tar zxvf wordpress-2.1.1.tar.gz
# cd /var/www/wordpress# cp wp-config-sample.php wp-config.php
# vi wp-config.php
define('DB_NAME', 'wordpress');
define('DB_USER', 'wordpress');
define('DB_PASSWORD', 'wordpress');
define('DB_HOST', 'localhost');
mysql

mysql> SET PASSWORD FOR root@localhost=PASSWORD('password');
Alternatively

# mysql -u root -p
Enter password:
mysql> create database wordpress;
mysql> grant INSERT,SELECT on root.* to wordpress@localhost;
mysql> SET PASSWORD FOR wordpress@localhost=PASSWORD 'password_from_wordpress.conf');
mysql> grant CREATE, INSERT, SELECT, DELETE, UPDATE on wordpress.* to wordpress@localhost;
mysql> grant CREATE, INSERT, SELECT, DELETE, UPDATE on wordpress.* to wordpress; mysql> exit
Web Access http://localhost/wordpressinstall.php First Step Weblog title Your e-mail Second admin 633615 wp-login.php A

Read More......

TUTORIAL INSTALASI AURACMS DI UBUNTU

Instalasi AuraCMS

Langkah-langkah instalasi:
1. Extract file ZIP yang di download ke folder / directory yang baru
2. Edit file config.php,ganti parameter yang ada dengan parameter Anda punya seperti :host, database, username, password untuk MySQL server
3. Set up table dan data di MySQL database AndaDump auracms15.sql dengan PHPMyAdmin atau MySQLFront
4. Untuk mengganti tampilan situs, edit default theme yang di set diconfig.php, pada themes/… directory/folderbuka header.php & footer.php, lakukan perubahan seperlunya
5. Upload file ke webhosting.
set file permission seperti berikut:
chmod 755 untuk file-file *.php
chmod 777 untuk folder /images
chmod 777 untuk folder /files
chmod 777 to file /mod/online.db.txt
chmod 777 to file /mod/counter.txt
chmod 777 to file /mod/month.txt
chmod 777 to file /mod/today.txt
6. Selesai !Sekarang Anda bisa mengakses situs Anda di http://www.yourdomain.com/UntuK diingat :Layar admin bisa diakses dari http://www.yourdomain.com/admin/ATAUhttp://www.yourdomain.com/?pilih=adminUntuk login pertama gunakan :username => adminpassword => abc

Read More......

TUTORIAL INSTALASI WORDPRESS DI UBUNTU

Bagaimana untuk install wordpress lokal pada Ubuntu 8,04 Hardy Heron

Hal ini sebenarnya mungkin untuk memasang berfungsi penuh versi WordPress pada desktop PC yang menjalankan Ubuntu 8,04 Hardy Heron. Jelas, ini membuat pengendara lingkungan untuk pengujian dan eksperimen; Anda dapat men-tweak dengan WordPress mengungsi ke konten dan tidak khawatir tentang rendering utama blog Anda yg tdk dpt dibedah. Jika Anda perlu menjalankan sebuah blog internal perusahaan dari beberapa jenis, hosting Wordpress di Ubuntu atau kotak mesin virtual yang lebih murah dibandingkan solusi lebih mahal atau blog kolaborasi perangkat lunak. Atau, jika Anda benar-benar ambisius (dan kamu mampu membayar bandwidth), Anda dapat host internet yang dapat diakses WordPress blog Anda dari apartemen

(Jika Anda menggunakan Ubuntu 7,10 Feisty fawn, saya melihat panduan untuk menginstal WordPress pada 7,10 di sini.)

Mari kita mulai!

Pertama, instal Ubuntu ke dalam mesin pilihan. Saya menggunakan VMWare mesin virtual untuk tes ini, berjalan di VMWare Player, siap untuk menggunakan 512 MB RAM dan satu prosesor inti. Jangan lupa untuk memperbarui sepenuhnya sebelum memasang Ubuntu (Sistem pergi ke menu, kemudian ke Administrasi, dan pilih Update Manager). Setelah Ubuntu adalah sepenuhnya diperbarui, Anda perlu memasang lima buah perangkat lunak: server web Apache, MySQL database server, PHP versi 5, MySQL modul untuk PHP, dan akhirnya perangkat lunak WordPress itu sendiri.

Pertama, membuka jendela Terminal (Aplikasi, Aksesoris, Terminal), dan ketik perintah berikut (Terminal dicatat bahwa semua perintah yang akan ditampilkan dalam huruf tebal di sini, dan bahwa semua perintah Terminal adalah kasus-sensitif):

sudo apt-get install apache2

Ikuti menginstal Apache. Setelah instalasi selesai, anda dapat tes yang Apache bekerja dengan membuka Firefox dan navigasi ke http://127.0.0.1. Jika berhasil, Anda akan melihat sesuatu seperti ini:

Selanjutnya, Anda perlu menginstal MySQL. Kembali ke Terminal dan ketik perintah ini:

sudo apt-get install mysql-server-5,0

Selama instalasi Anda akan akan diminta untuk memberikan password untuk root MySQL. Pastikan untuk memilih password yang kuat (kombinasi dari huruf kecil, tanda baca, dan huruf kapital huruf), sejak root memiliki akses penuh ke semua tabel pada semua database. Untuk alasan jelas, Anda akan ingin ingat password ini, karena kami tidak perlu lagi dalam langkah-langkah berikut.

Selanjutnya, instal versi PHP 5:

sudo apt-get install php5

Instal MySQL modul untuk PHP

sudo apt-get install php5-mysql

Akhirnya, WordPress men-download perangkat lunak untuk Desktop. Anda dapat mendapatkannya dari alamat ini:

http://wordpress.org/latest.tar.gz

Sekarang yang kami dan kami di-download perangkat lunak diinstal, kita harus mengkonfigurasinya.

Pertama, Anda mungkin perlu menambahkan baris ke / etc/apache2/apache2.conf file. Saya telah membaca yang berbeda tentang hal ini; beberapa orang klaim tersebut tidak diperlukan. Saya telah ditemukan di pengujian yang saya sendiri Wordpress tidak akan berfungsi dengan baik tanpa itu, sejak Apache tidak benar interpretasikan PHP halaman lain. Untuk mengedit apache2.conf, gunakan perintah berikut:

sudo gedit / etc/apache2/apache2.conf

(Ingat, dimana ide untuk setiap sistem cadangan sebelum mengedit file konfigurasi tersebut. Anda dapat melakukannya dengan cepat dengan menggunakan sudo cp / etc/apache2/apache2.conf ~ / Desktop untuk menyimpan salinan ke Desktop Anda. Anda dapat kursus menggunakan vi atau emacs atau editor pilihan Anda, namun sebagian besar pengguna baru tampaknya lebih suka gedit's GUI.)

Setelah anda berada di gedit, tambahkan baris berikut pada akhir berkas:

AddType application / x-httpd-php. Html

Simpan berkas dan keluar dari gedit

Sekarang kita harus mempersiapkan diri untuk MySQL dengan menggunakan WordPress. Pertama, Anda akan perlu menjalankan perintah untuk memulai MySQL:

Setelah anda berada di gedit, tambahkan baris berikut pada akhir berkas:

AddType application / x-httpd-php. Html

Simpan berkas dan keluar dari gedit.

Sekarang kita harus mempersiapkan diri untuk MySQL dengan menggunakan WordPress. Pertama, Anda akan perlu menjalankan perintah untuk memulai MySQL:

sudo mysql_install_db

Setelah ini selesai, login ke MySQL-klien baris perintah:

mysql-u root-p

Masukkan password root MySQL dari atas, dan Anda akan menemukan sendiri di MySQL> tanya klien lokal. Pertama, membuat database untuk WordPress untuk menggunakan:

CREATE DATABASE susu;

Catatan semua perintah yang dimasukkan dalam MySQL klien lokal harus diakhiri dengan titik koma untuk menunjukkan akhir pernyataan tersebut.)

Setelah database dibuat, Anda perlu membuat database pengguna untuk menggunakan WordPress. Walaupun masih di MySQL command line client, jenis ini:

CREATE USER wordpressuser;

Kemudian membuat sandi untuk pengguna baru Anda (catatan bahwa password Anda benar-benar akan pergi dalam tanda kutip, dan kasus-sensitif):

SET SANDI UNTUK wordpressuser = PASSWORD ( "password");

Sekarang bahwa Anda Anda WordPress database dan WordPress database pengguna Anda, Anda akan perlu untuk memberikan izin semua pengguna pada database (lagi, sandi masuk dalam tanda kutip, dan kasus sensitif):

GRANT PADA SEMUA PRIVILEGES .* susu KE wordpressuser @ localhost IDENTIFIED BY 'password';

(Ingat, ini berbeda dari Ubuntu 7,10 setup; Ubuntu 8,04 memerlukan '@ localhost' akan ditambahkan setelah nama pengguna.)


Kemudian, ketik keluar untuk keluar dari MySQL lokal client.Now baris perintah MySQL yang kami telah disiapkan, sekarang kami benar-benar dapat memasang WordPress. Dari Terminal jendela, lanjutkan ke arsip Anda di-download WordPress (mungkin pada Desktop) dan menggunakan perintah ini:

sudo tar-zxvf kata-2.5.1.tar.gz / var / www

(Perhatikan bahwa nama file mungkin akan mengubah WordPress adalah sebagai ditingkatkan dengan nomor versi yang berbeda.)

Ini akan membuka file di WordPress ke dalam direktori yang disebut kaya dalam Apache direktori www. (Jelas, tergantung bagaimana Anda perlu mengkonfigurasi Apache, Anda dapat menempatkan file WordPress di lokasi yang berbeda.) Sekarang yang unpacked file-file tersebut, Anda perlu mengkonfigurasi WordPress untuk berbicara dengan database MySQL. Untuk melakukannya, Anda harus membuat file wp-config.php di direktori WordPress. Untungnya, WordPress termasuk berguna wp-config-sample.php Anda dapat digunakan sebagai template.

Jenis ini perintah (Anda anggap Wordpress diinstal di www / susu dan direktori):

sudo gedit / var / www / wordpress / wp-config-sample.php

Setelah itu, perubahan nilai berikut (ini asumsi Anda menggunakan nama database default dan password yang tercantum di atas):

Ubah putyourdbnamehere untuk susu.

Ubah usernamehere untuk wordpressuser.

Yourpassword di sini untuk mengubah sandi Anda dipilih dalam GRANT PADA SEMUA susu .* KE wordpressuser IDENTIFIED BY 'password'; perintah.

Setelah anda sudah memiliki perubahan yang dibuat (setelah dua kali memeriksa ejaan, tentunya), Anda berubah menyimpan file ke / var / www / susu sebagai wp-config.php.

Semuanya sekarang harus siap. Membuka web browser, dan arahkan ke http://127.0.0.1/wordpress. Jika anda semua dikonfigurasi dengan benar, Anda harus disambut oleh WordPress konfigurasi halaman. Ikuti, dan Anda akan memiliki fungsional WordPress blog diinstal pada Ubuntu Desktop mesin. Selamat!


Satu catatan akhir: jika anda mengkonfigurasi blog Anda dari browser lokal, mungkin akan menetapkan alamat blog Anda sebagai http://127.0.0.1/wordpress. Hal ini berlaku jika Anda hanya ingin melihatnya dari host mesin, tetapi jika Anda ingin melihatnya melalui jaringan, Anda perlu mengubahnya. Untungnya, Anda dapat melakukannya dengan cepat dengan pergi Pilihan di WordPress admin antarmuka, dan kemudian ke Umum, dan mengganti URL blog.

Read More......